Welcome to my blog

Follow me @fadhlifarsa

Lets share a knowledge

Follow me @fadhlifarsa

Enjoy it

Follow me @fadhlifarsa

Saturday, March 30, 2013

Kehebatan dari keihklasan

Assalamualaikum reader dan blogger

Kali ini saya ingin mengeluas tentang kehebatan dari keikhlasan.Taukah kalian apa itu ikhlas??banyak sekali pengertian dari ikhlas,tiap orang mempunyai paradigma sendiri tentang arti dari keikhlasan itu sendiri


Adapun beberapa ayat yang berhubungan dengan ikhlas

QS. Al-An’aam: 162-163
“Katakanlah: sesungguhnya sembahyangku, ibadatku, hidupku dan matiku hanyalah untuk Allah, Tuhan semesta alam. Tiada sekutu bagiNya; dan demikian itulah yang diperintahkan kepadaku dan aku adalah orang yang pertama-tama menyerahkan diri (kepada Allah)”

QS. Al-Ikhlas

Mungkin itu sebagian dari ayat alquran yang berhubungan dengan keikhlasan.Dan tahukah anda jika anda kehilangan sesuatu tetapi anda ikhlas menerimanya,insyaalah barang tersebut bisa kembali bila diizinkan oleh-Nya


Secara bahasa, Ikhlas bermakna bersih dari kotoran dan menjadikan sesuatu bersih dari kotoran. Sedangkan secara istilah, Ikhlas berarti niat mengharap ridha Allah saja dalam beramal tanpa menyekutukan-Nya dengan yang lain.

saya mengkutip dari situs https://sites.google.com/site/otoehkasela/ikhlas-menurut-isla

Ciri-Ciri Orang Ikhlas

1. Terjaga dari segala sesuatu yang diharamkan oleh Allah SWT, baik sedang bersama dengan manusia atau sendiri. Disebutkan dalam hadits,“ Aku beritahukan bahwa ada suatu kaum dari umatku datang di hari kiamat dengan kebaikan seperti Gunung Tihamah yang putih, tetapi Allah menjadikannya seperti debu-debu yang beterbangan. Mereka adalah saudara-saudara kamu, dan kulitnya sama dengan kamu, melakukan ibadah malam seperti kamu. Tetapi mereka adalah kaum yang jika sendiri melanggar yang diharamkan Allah.” (HR Ibnu Majah)
2. Senantiasa beramal di jalan Allah SWT baik dalam keadaan sendiri atau bersama orang orang lain, baik ada pujian ataupun celaan. Ali bin Abi Thalib r.a. berkata,“ Orang yang riya memiliki beberapa ciri; malas jika sendirian dan rajin jika di hadapan banyak orang. Semakin bergairah dalam beramal jika dipuji dan semakin berkurang jika dicela.”
3. Selalu menerima apa adanya yang diberikan oleh Allah SWT dan selalu bersyukur atas nikmat yang diberikan oleh Allah SWT.
4. Mudah memaafkan kesalahan orang lain.

Pengelompokan Ikhlas

1. Iklhas Mubtadi’ : Yakni orang yang beramal karena Allah, tetapi di dalam hatinya terbesit keinginan pada dunia. Ibadahnya dilakukan hanya untuk menghilangkan kesulitan dan kebingunan. Ia melaksanakan shalat tahajud dan bersedekah karena ingin usahanya berhasil. Ciri orang yang mubtadi’ bisa terlihat dari cara dia beribadah. Orang yang hanya beribadah ketika sedang butuh biasanya ia tidak akan istiqamah. Ia beribadah ketika ada kebutuhan. Jika kebutuhannya sudah terpenuhi, ibadahnyapun akan berhenti.
2. Ikhlas Abid : Yakni orang yang beramal karena Allah dan hatinya bersih dari riya’ serta keinginan dunia. Ibadahnya dilakukan hanya karena Allah dan demi meraih kebahagiaan akhirat, menggapai surga, takut neraka, dengan dibarengi keyakinan bahwa amal ini bisa menyelamatkan dirinya dari siksaan api neraka. Ibadah seorang abid ini cenderung berkesinambungan, tetapi ia tidak mengetahui mana yang harus dilakukan dengan segera (mudhayyaq) dan mana yang bisa diakhirkan (muwassa’), serta mana yang penting dan lebih penting. Ia menganggap semua ibadah itu adalah sama.
3. Ikhlas Muhibb : Yakni orang yang beribadah hanya karena Allah, bukan ingin surga atau takut neraka. Semuanya dilakukan karena bakti dan memenuhi perintah dan mengagungkan-Nya.
4. Ikhlas Arif, yaitu orang yang dalam ibadahnya memiliki perasaan bahwa ia digerakkan Allah. Ia merasa bahwa yang beribadah itu bukanlah dirinya. Ia hanya menyaksikan ia sedang digerakkan Allah karena memiliki keyakinan bahwa tidak memiliki daya dan upaya melaksanakan ketaatan dan meninggalkan kemaksiatan. Semuanya berjalan atas kehendak Allah.

Ciri-ciri dan pengelompokan ikhlas dikutip dari https://sites.google.com/site/otoehkasela/ikhlas-menurut-isla

Didalam alquran saja sudah ada yang menganjurkan kita untuk ikhlas,jadi jangan ragu lagi untuk ikhlas.Terkadang susah untuk berbuat ikhlas,tetapi sedikit demi sedikit anda dapat merasakan manfaat dari ikhlas.
Semoga dengan tulisan ini para pembaca dapat memetik sesuatu yang bermanfaat.
@fadhlifarsa

Saturday, March 16, 2013

Beasiswa PT.Thiess Contractors Indonesia

Hai reader and blogger
ini ada Beasiswa sebesar Rp 12.000.000,00 + ikatan dinas dari PT. Thiess Contractors Indonesia.
bagi yg belum tau PT TCI itu apa, bisa Klik disini
TCI itu perusahaan kontraktor (konstruksi,pertambangan, mekanikal dan elektrikal), anak perusahaan dari Australia.

Undergraduate Scholarships from PT Thiess Contractors Indonesia

Through TCI Undergraduate Program, PT Thiess Contractors Indonesia is offering selected university students, an opportunity to receive scholarship and to build a professional career together with PT Thiess Contractors Indonesia.

What Does It Take?
To apply for PT Thiess Contractors Indonesia Undergraduate Program, the following qualifications should be fulfilled:
1. A current undergraduate student who will be in their 6th semester in 2013 from (but not limited to) the following discipline:
- Accounting
- Civil Engineering
- Electrical Engineering
- Environmental Engineering
- Finance
- Geodetic Engineering
- Geology Engineering
- Law
- Industrial Engineering
- Information Technology
- Management
- Mechanical Engineering
- Mining Engineering
- Occupational Health and Safety
- Psychology
2. Minimum GPA is 2.80 out of 4.00
3. Not currently receiving scholarships from any other institution or organization after being selected as TCI Undergraduate

How to Apply?
1. Complete the Undergraduate Application Form (available at the Student Council or download it) and attach the following documents:
- Latest 4×6 photograph attached to the Undergraduate Application Form
- Curriculum Vitae
- A certified copy of the latest academic transcript
- The latest tuition receipt
- A letter stating that you will not receive a scholarship from any other institution or organization after being selected as TCI Undergraduate (sealed)
- A letter stating that you are willing to follow orientation program during school holiday after being selected as TCI Undergraduate (sealed)
- Three essays in English with minimum 500 words per essay and printed on A4 paper, using size 10 Times New Roman font. The three topics are:
Why do you choose your current major?
What is your favourite subject that is relevant to TCI and how can you apply that to TCI?
Why do you deserve a scholarship from TCI?
SKCK Certificate from Police (if you don’t have it when you submit the documents, please bring it during the interview session).
2. You can submit your application and its supporting documents at the latest Saturday, 30 March 2013 to graduateprogram@thiess.co.id
3. The successful candidates will be invited to the recruitment process on April 2013 and the scholarship will be given on the 7th semester.

What Do We Offer?
- Students who pass the selection process will receive:
- Scholarship for maximum 2 semesters of IDR 6,000,000 per semester
- Opportunity to join Graduate Development Program for 18 months and 2 years of services at PT Thiess Contractors Indonesia after graduating from the university

Once you join PT Thiess Contractors Indonesia as a Graduate, you will get the opportunity to follow the other development programs available*):
- Management Development Program
- Secondment / temporary assignment to Thiess Australia
- External study (distance study) opportunity, for example:
- Maintenance Management from Central Queensland University
- Supply Chain Management from University of Southern Queensland
- Education assistance to pursue higher level of education

Monday, March 11, 2013

Analisa Ekonomi Untuk Pengambilan Keputusan

Dalam sistem produksi, fungsi dan peran yang harus dijalankan oleh manajer adalah mengambil keputusan terhadap hal-hal yang berkaitan dengan alternatif-alternatif tindakan yang harus dilaksanakan oleh proses produksi.

Beberapa faktor yang ada dalam kondisi riil nya cenderung untuk menambahkan derajat kesulitan dan kompleksitas dari keputusan yang harus diambil, seperti :

*Faktor ketidakpastian mengenai kondisi yang akan datang
*Kebutuhan untuk memperhatikan berbagai macam kriteria yang harus dipenuhi seperti kuantitas, kualitas, costs, dan sebagainya
*Tekanan-tekanan yang berkaitan dengan kecepatan waktu pengambilan keputusan
*Adanya konflik-konflik yang terjadi dan yang timbul akibat keaneka-ragaman pendapat atau pandangan dari berbagai pihak yang dilibatkan dalam proses pengambilan keputusan tersebut.





Suatu rancangan pekerjaan akan dievaluasi berdasarkan efisiensi teknik (fisik) maupun efisiensi ekonomis.



*Nilai efisiensi fisik semakin mendekati 100% atau 1 menunjukkan bahwa proses transformasi fisik akan semakin efisien.
*Nilai efisiensi ekonomis diharapkan > 100% agar bisa dinyatakan bahwa proses transformasi inpu-output telah berlangsung sukses secara ekonomis.
*Adanya nilai penghargaan (worth) yang lebih besar dibandingkan dengan nilai biaya (cost) akan memberikan indikasi bahwa proses produksi /transformasi telah memberikan nilai tambah baik fungsional maupun ekonomis dari output produksi yang dihasilkan




KLASIFIKASI DAN STRUKTUR BIAYA


*Agar bisa melaksanakan analisa dan evaluasi alternatif-alternatif yang berkaitan dengan proyek-proyek engineering (produk, jasa, proses ataupun fasilitas kerja), maka diperlukan kemampuan untuk bisa mengidentifikasikan jenis dan macam biaya yang ada.
*Untuk memperjelas biaya-biaya yang harus dikeluarkan dalam kegiatan produksi, berikut dijelaskan beberapa jenis biaya yang umum dijumpai :



BIAYA LANGSUNG


Biaya Langsung adalah biaya-biaya yang dapat diidentifikasi secara langsung pada suatu proses tertentu ataupun output tertentu

Contoh :
- biaya bahan baku langsung
- biaya tenaga kerja langsung
- supervisi
- listrik
- overhead lainnya

BIAYA TIDAK LANGSUNG


Biaya tidak langsung adalah biaya-biaya yang tidak dapat di identifikasikan secara langsung pada suatu proses tertentu atau output tertentu.

Contoh :
- biaya lampu penerangan
- AC pada suatu fasilitas

BIAYA TETAP


Biaya tetap adalah biaya-biaya operasi suatu fasilitas yang bersifat tetap meskipun volume output operasi tersebut berubah-ubah.

Contoh :
- biaya abonemen telpon
- asuransi
- depresiasi
- pajak kekayaan
- sewa
- penelitian
- iklan
- pelayanan teknik
- gaji eksekutif.

GRAFIK BIAYA TETAP




Note :
Biaya tetap jumlahnya selalu sama, maka jika unit yang di produksikan hanya sedikit, akan mengakibatkan biaya tetap rata-rata per-unit menjadi tinggi.

BIAYA VARIABEL


Biaya variabel adalah biaya-biaya operasi suatu fasilitas yang berubah secara linier sesuai dengan volume output operasi tersebut.

Contoh :
- biaya pulsa telpon bulanan
- biaya untuk bahan langsung,
- buruh langsung
- royalti
- pengepakan
- perawatan
- pengawasan langsung

GRAFIK BIAYA VARIABEL




Note :
Setiap terjadi perubahan pada jumlah produksi maka juga akan terjadi pada biaya variabel, keduanya mempunyai hubungan yang signifikan.

BIAYA INKREMENTAL


Biaya inkrimental adalah tambahan biaya yang akan terjadi bila suatu alternatif yang dipilih berubah volume kegiatannya.

Contoh :
Bila suatu pabrik ingin meningkatkan kapasitasnya dari 1 ton pertahun dengan total biaya Rp. 2.000.000 menjadi 1,5 ton biaya Rp. 2.400.000 maka tambahan biaya (analisis inkremental) dari alternatif tersebut adalah Rp. 0.4 juta. Analisis biaya inkremental banyak digunakan untuk menentukan kebijaksanaan perubahan volume operasi dalam hubungannya dengan keuntungan perusahaan.

BIAYA MARGINAL


*Bila biaya inkremental dihitung untuk perubahan output per unit barang yang diproduksi maka kita menyebutnya sebagai analisis marginal.

*Analisis ini melibatkan biaya marginal dan pendapatan marginal.

*Biaya marginal berhubungan dengan tambahan biaya yang terjadi bila terjadi satu perubahan output, sedangkan pendapatan marginal merupakan tambahan pendapatan yang diperoleh bila terjadi satu perubahan output.

BIAYA KESEMPATAN (OPPORTUNITY COST)


Biaya kesempatan adalah pendapatan (penghematan) biaya yang dikorbankan sebagai akibat kita memilih alternatif tertentu.

BIAYA TERPENDAM (SUNK COST)


*Biaya terpendam (sunk cost) terjadi bila terdapat perbedaan antara nilai buku dari suatu aset (misalnya mesin-mesin bangunan) dengan nilai sebenarnya ketika aset tersebut dijual.

*Perbedaan dimana nilai jual aset sebenarnya lebih rendah dari nilai buku disebut biaya terpendam (sunk cost)

AKUMULASI BIAYA PEMBUATAN PRODUK




Cara Penentuan Besar Biaya Pembuatan Produk




HARGA POKOK STANDAR


*Harga pokok standar adalah harga pokok yang telah ditentukan sebelum proses produksi dimulai.

*Tujuan ditetapkannya biaya standar adalah untuk :
1. Pengendalian biaya dan bila mungkin menguranginya.
2. Pengukuran efisiensi
3. Penyederhanaan prosedur pembiayaan
4. Penilaian persediaan
5. Penentuan harga jual

Cara Penentuan Biaya Standar


Biaya Standar dapat ditentukan / dihitung berdasarkan :

1.Rata – rata biaya yang terjadi pada masa lalu
2.Biaya terendah yang terjadi pada masa lalu
3.Biaya yang berasal dari anggaran pada suatu kondisi operasi normal yang diharapkan akan terjadi
4.Biaya ideal yang terjadi pada efisiensi maksimum
5.Biaya yang dapat dicapai pada keadaan kondisi yang baik.

Analisis Break-Even Point


*Analisis break even point digunakan untk menentukan berapa produk ( dalam rupiah atau unit keluaran) yang harus dihasilkan, agar perusahaan minimal tidak akan menderita kerugian.

*Analisis ini merupakan peralatan yang berguna untuk menjelaskan hubungan antara biaya, pendapatan dan volume penjualan (jumlah produksi), sehingga banyak digunakan dalam menganalisis masalah ekonomi manajerial.


Pendapatan = (Harga barang per-unit) x (kuantitas unit produksi)
= P x Q

Biaya Total = (Biaya tetap) + [(Biaya variabet/unit) x (kuantitas unit
produksi)]
= F + { ( V ) x ( Q ) }

Titik break even merupakan titik dimana pendapatan total sama dengan biaya total (pengeluaran) atau dalam rumusan dapat diperlihatkan sbb :

Pendapatan = Biaya total (pengeluaran)
P . Q = F + (V. Q)

Karena Q, kuantitas produksi atau jumlah produksi merupakan variabel yang dicari, maka :
P . Q = F + ( V. Q)
F = (P - V.) . Q

Maka Q = F / ( P – V )
Dimana :
P = Harga per-unit
Q = Kuantitas yang dihasilkan.
F = biaya tetap total.
V = biaya variabel -per-unit

Gambar berikut menunjukkan laba atau kerugian pada berbagai tingkat volume kegiatan, yang juga menunjukkan hubungan antara biaya – volume – laba (keuntungan)



Contoh soal


Harga penjualan produk X adalah Rp 100.000,- per-unit dan biaya bahan baku dan tenaga kerja langsung sebesar Rp 80,000.,- per-unit dan biaya tetap per-bulan : Rp 20,000.000, - . Berapa titik break even dalam unit keluaran.

Solusi :
F = Rp 20.000.000,-
P = Rp 100.000,-/unit.
V = Rp 80.000,-/unit.


Q = 20,000.000/(100.000 - 80.000)=1000 unit

Kontribusi Laba


*Istilah (P - V) disebut kontribusi yaitu jumlah kelebihan atau selisih harga jual per-unit diatas biaya variabel per-unit atau penghasilan total melebihi biaya variabel total.

*Pada contoh soal sebelumnya, produk X memberikan kontribusi sebesar Rp 20.000,-/unit terhadap penutupan biaya tetap sampai titik break even tercapai. Pada saat kuantitas produksi Q di atas 1000 unit, kontribusi Rp 20.000,- akan berupa laba sebelum pajak.

*Hubungan ini dapat digunakan oleh para pengambil keputusan dalam merencanakan kapasitas produk mereka.

*Pengambil keputusan dapat menentukan pengaruh pada Laba dari perubahan-perubahan jumlah produksi yang dihasilkan.

1)Jika ingin mengetahui pada volume berapa laba akan didapatkan sebesar Rp 5,000.000,- , maka cara termudah adalah membagi Rp 5.000.000,- dengan Rp 20.000,-/unit dan mendapatkan 250 unit di atas volume break even atau 1250 unit dalam total, yang harus dihasilkan. Dalam bentuk rumusan, jumiah yang, dihasilkan total adalah :

Q = (F + laba yang diinginkan)/(P - V)

Q = (20.000.000 + 5.000.000)/(100.000 - 80.000) = 1.250 unit

2)Agar lebih realistik biasanya perhitungan memasukan unsur pajak pendapatan, karena semua laba yang dihasilkan penjualan diatas titik break even adalah laba kena pajak. Maka rumusan untuk mencari volume yang dihasilkan sekarang menjadi

Q = {(F + [ laba yang diinginkan) / (1 - tingkat bunga)]}/(P -V)

Jika mengambil data dari contoh soal 2-1, dengan tingkat pajak 40 % , maka jumlah yang harus dihasilkan untuk memperoleh laba Rp 5.000.000, adalah :


Q = {20.000.000 + [ 5,000.000 / (1 - 0,4)]}/(100.000 - 80.000)


Q = (20.000.000 + 8.333.333) / 20.000 = 1,417 unit.

Rasio Kontribusi Laba


Untuk tujuan perencanaan kapasitas, kita penting mengetahui Rasio Kontribusi atau biasa disebut variasi laba untuk produk individual. Rasio ini mengukur kontribusi relatif produk sebagai prosentasi harga per-unit.

Rasio Kontribusi = (P - V) / P * 100 %

Dengan mengambil data dari contoh soal sebelumnya, maka diperoleh hasil


Rasio Kontribusi = (100.000 - 80.000) / 100.000 * 100 % = 20 %

*Rasio kontribusi yang rendah mengakibatkan tingginya biaya bahan mentah dan tenaga kerja retatif dibanding harga yang ditetapkan. Perubahan dalam volume total tidak akan berpengaruh banyak pada laba atau rugi biaya biaya-biaya variabel relatif tinggi dibanding harga jual.

*Sebaliknya biaya biaya tetap merupakan bagian lebih besar dari biaya total maka rasio-rasio kontribusi produk-produk individual akan tebih besar, dan perubahan volume memberikan pengaruh cukup besar pada laba dan rugi.

BATASAN – BATASAN ASUMSI


*Perkiraan tingkah laku biaya total dan pendapatan total dapat dipercaya dan linier sepanjang tingkat kegiatan yang relevan.
*Semua biaya dapat dibagi menjadi komponen biaya tetap dan biaya berubah
*Biaya tetap tidak berubah sepanjang tingkat kegiatan yang relevan
*Biaya berubah total berbanding langsung dengan volume kegiatan
*Harga jual tidak berubah
*Harga faktor – faktor produksi tidak berubah
*Efisiensi dan produktivitas tidak berubah
*Pendapatan dan biaya dapat saling diperbandingkan atas dasar variabel pembanding tunggal (misalnya nilai rupiahnya atau jumlah unit yang diproduksi)
*Berdasarkan asumsi diatas, maka yang mempengaruhi biaya hanya faktor volume kegiatan
*Perubahan tingkat persediaan pada awal dan akhir kegiatan (produksi) diabaikan.

ANALISIS KEPEKAAN


*Adalah suatu teknik untuk menganalisa pengaruh suatu variabel atau parameter terhadap suatu kesimpulan atau keputusan semula.
*Digunakan untuk mengatasi ketidakpastian dari kejadian-kejadian dimasa yang akan datang.
*Pengaruh Perubahan Biaya Produksi Titik pulang pokok produksi dapat berubah karena perubahan pada komponen biaya berubah.
*Pengaruh Perubahan Biaya Tetap
*Biaya tetap dapat berubah dari tahun ke tahun (akan mempengaruhi ketiga determinan laba, yaitu pendapatan, biaya berubah dan biaya tetap)
*Biaya tetap umumnya hanya konstan dalam tingkat-tingkat aktivitas tertentu dan dalam periode waktu yang tertentu pula.
*Pengaruh Perubahan Harga Jual Perubahan harga jual dapat mengubah titik pulang pokok semula.

Mohon sekian dahulu....terima kasih
follow me @fadhlifarsa

Saturday, March 2, 2013

Stop Motion Video

Hai blogger,kali ini saya ingin berbagi sesuatu,yaitu tentang

Stop Motion Video



Apa itu stop motion video??

itu adalah kumpulan dari beberapa foto yang dikumpulkan sehingga seolah olah membuat sebuah video dari sebuah gambar,hal ini terinspirasi dari awal membuat sebuah film yang berawal dari beberapa kumpulan gambar yang saat gambar dikumpulkan dan digerakan per halaman seolah olah gambar tersebut bergerak.

Ini ada salah satu contoh dari temen ane yang sudah buat



biasanya video kayak ginian dibuat bagi yang udah couple gan,dan semoga terinspirasi bagi yang sudah ada pasangan dan bagi jomblower bisa juga tuh untuk inspirasi yang lain.

Salam share guys @fadhlifarsa