Thursday, November 28, 2013

Tips Mengatur Keuangan

Assalamualaikum...halo para blogger,hari ini penulis ingin membagi tips dari penulis untuk mengatur keuangan.Sebelumnya penulis bukan bermaksud untuk mengajari ataupun mengharuskan pembaca untuk mengikutinya,tetapi ini hanya saran dan pengalaman penulis selama ini.

Sebelumnya sudah membaca artikel penulis tentang Tips untuk menginvestasikan uang , menabung untuk masa depan yang lebih baik dan Tips menabung tiap hari (MenaRi) ?? Jika sudah penulis ingin mencoba membuka pandangan kedepan,mengingat bahwa tak selama nya kita bakalan dapat di supply dana dari orang tua,dan suatu saat juga kita yang bakalan yang membalas kebaikan orang tua dan menafkahi keluarga (khususnya pria).

Adapun beberapa tips dari penulis :

1)Menabung

Sebenarnya dasar dari mindset penulis tentang pengaturan keuangan adalah "Menabung".Tidak tahu kenapa,konsep ini selalu ada didalam benak sang penulis.Kenapa harus menabung??Jawaban dari penulis adalah dengan tabungan kita dapat menginvestasikan uang kita,membangun bisnis,membeli apa yang diinginkan,membantu sesama dan lain sebagainya.Jadi konsep menabung ini adalah melatih kedisiplinan kita dalam menyisihkan uang kita berapapun besarnya itu.

"Ala bisa karena biasa" mungkin pepatah ini yang cocok untuk kita garis bawahi dalam melakukan hal ini,dikarenakan dimulai dari keseringan melakukan maka akan menjadi kebiasaan,jadi yang penting adalah rutin bukan berapa besarnya,karena jika sudah biasa maka tidak akan berat dalam melaksanakannya.

Sebagai contoh penulis setiap hari menyisihkan uang,baik itu cuma Rp.1000,- ataupun berapapun itu,yang penting adalah rutin dalam melakukannya.Sebenarnya tidak harus harian,bisa juga mingguan ataupun bulanan,tetapi penulis menyarankan untuk yang harian,bukan hanya menabung tapi juga melatih kedisiplinan kita.

2)Mencari Celah Bisnis ( Sedikit Modal )

Sambil menyelam minum air,sambil menabung mencari space bisnis.Terkadang bisnis terbentur masalah uang atau MODAL.Tidak bisa dipungkiri,karena modal itu sangat dibutuhkan untuk melakukan hal ini.Tetapi jangan takut banyak juga bisnis yang tidak menggunakan modal,contohnya saja sistem Dropship dan lain sebagainya.Anda dapat memanfaatkan media sosial dalam melakukannya,atau seperti yang dilakukan oleh penulis adalah menjual pulsa.

Simpel si,dan kita sering menganggap bahwa untungnya kecil dan resiko nya besar.Awal sebelumnya juga penulis berfikiran seperti itu,dan sempat juga vakum dan menelan kerugian dikarenakan kesalahan teknis.Tetapi belajar dari kesalahan,ternyata untuk melakukan usaha modal besar itu sangat dibutuhkan,dikarenakan jikalau konsumen berhutang kepada kita setidaknya kita masih ada backup  dana untuk melanjutkan usaha tersebut dan jangan lupa untuk menagih,dikarenakan jika kita tidak melakukan hal tersebut maka rugi lah dalam melakukan bisnis.

Jangan meremehkan hal kecil,karena dia akan jadi besar jika kita melakukannya secara serius.Ubah mindset kita,cari bisnis yang kecil tetapi dapat anda handle dan tidak menganggu aktivitas anda.Jadi anda dapat melanjutkan study dan uang pun masih mengalir.

3)Menghitung Pengeluaran

Menghitung pengeluaran??perlukah??yah perlu tidak perlu tapi dirasa perlu.Karena jika kita sudah bisa menggambarkan cash flow dalam kehidupan kita berarti kita sudah bisa mengatur keuangan kita.Pengeluaran tidak akan sama setiap harinya,minggunya,bulannya dan tahunnya dikarenakan terkadang ada biaya yang tak terduga yang harus kita keluarkan.

Apa fungsi kita menghitung pengeluaran ini??dengan ini kita dapat melihat record keuangan kita baik dalam harian,mingguan,bulanan ataupun tahunan,sehingga kita dapat menentukan langkah dalam mengatur keuangan kedepannya.

4)Antara Kebutuhan dan Keinginan

Jika kita sedang memegang uang yang banyak,cepat sekali kita untuk menghabiskannya.Terkadang kita membeli sesuatu karena nafsu belaka saja,setelah beberapa hari kita berfikir kenapa membeli barang tersebut.

Saran penulis kepada pembaca adalah dahulukan prioritas ( kebutuhan ) dibandingkan keinginan.Karena biasanya kebutuhan adalah primer dan keinginan bisa sekunder ataupun tersier.Prioritaskan kebutuhan anda dan lawan ego anda yang selalu mementingkan keinginan dibandingkan dengan kebutuhan.

"Hemat pangkal kaya" yap betul sekali itu.Tetapi bedakan antara hemat dengan pelit,karena beda-beda tipis antara hemat dan pelit.Hemat itu masih memerioritaskan kebutuhan,contohnya saja misal ada seorang anak lelaki sedang belajar dimalam hari,lalu dia mematikan lampu agar tagihan listrik tidak meningkat,yang dilakukan anak lelaki tadi disebut hemat??atau pelit??jawabannya adalah pelit,karena logikanya jika dia terus-terusan belajar dalam keadaan gelap besar kemungkinan nanti matanya dapat rusak dan perlu biaya yang lebih mahal dibandingkan lampu yang hanya beberapa watt saja.Yap saya rasa pembaca sudah dapat membedakan antara pelit dan hemat.

5)Bagi Tabungan Jadi Beberapa Buah

Maksud penulis adalah jangan terpatok dengan satu tabungan saja,karena jika kita melihat tabungan kita banyak maka tanpa disadari kita akan mengambil sedikit demi sedikit.Contoh saja penulis membagi tabungan menjadi beberapa (tidak perlu disebutkan jumlahnya).Jadi penulis membagi tabungan ke beberapa aspek,hal ini diharapkan dapat mengurangi keborosan kita,jika kita melihat saldo sudah sedikit maka kita akan berfikir untuk memutar uang tersebut,jadi disarankan fokus satu tabungan tetapi bagi tabungannya jadi beberapa sehingga tabungan utama terlihat tidak begitu banyak.

Yah mungkin itu beberapa tips dari penulis,yang notabene adalah pengalaman dan masih dilakukan oleh penulis dalam mengatur keuangan,dan semoga cocok dengan kondisi para pembaca,semoga bermanfaat untuk kita semua.
Follow me @fadhlifarsa

No comments:

Post a Comment